Umroh, ibadah yang penuh keberkahan, memberikan kesempatan kepada umat Islam untuk mendekatkan diri kepada Allah Subhanahu wa ta’ala dan membersihkan jiwa mereka dari dosa-dosa.
Selama pelaksanaan umroh, para jamaah tidak hanya melakukan rangkaian ritual ibadah tetapi juga memiliki momen untuk berdoa di tempat-tempat yang dianggap mustajab.
Berdoa di tempat Mustajab Saat Melaksanakan Umroh
Inilah beberapa tempat yang khusus dan sarat keberkahan untuk berdoa selama perjalanan umroh.
-
Masjidil Haram Pusat Spiritual
Masjidil Haram, dengan Ka’bah yang agung di tengahnya, adalah tempat yang paling utama di mana umat Islam berkumpul untuk melaksanakan umroh.
Selain melaksanakan tawaf dan sa’i, moment berdoa di Masjidil Haram memiliki nilai tersendiri.
Ketika berdiri di hadapan Ka’bah, jamaah merasakan keagungan dan kebesaran Allah Subhanahu wa ta’ala, yang memperdalam koneksi spiritual mereka.
Doa yang diucapkan di Masjidil Haram diyakini memiliki bobot dan keistimewaan yang lebih besar.
Keberadaan Ka’bah sebagai kiblat umat Islam memberikan ruang bagi jamaah untuk menyampaikan segala keinginan dan ketakwaan mereka kepada Allah Subhanahu wa ta’ala.
Momen di dalam Masjidil Haram adalah saat yang sangat mustajab untuk merenung dan memperkuat ikatan spiritual.
-
Bukit Safa dan Marwah
Baca juga : Berapa banyak kuota haji 2024?
Bukit Safa dan Marwah adalah dua bukit yang terletak di dalam Masjidil Haram dan memiliki nilai sejarah yang sangat penting dalam Islam.
Ini adalah tempat-tempat yang dikunjungi oleh Hajar, istri Nabi Ibrahim, dalam pencariannya untuk air saat ditinggalkan di padang pasir bersama putranya, Nabi Isma’il.
Di antara dua bukit ini, para jamaah melakukan Sa’i, perjalanan tujuh kali bolak-balik sebagai bagian dari pelaksanaan ibadah umroh dan haji.
Berdoa di Bukit Safa dan Marwah memberikan nuansa spiritual yang unik karena mengingatkan kita pada keberanian dan kesabaran Hajar dalam menghadapi cobaan.
Momen Sa’i adalah waktu yang tepat untuk merenung, memohon, dan berserah diri kepada Allah Subhanahu wa ta’ala.
-
Multazam Tempat yang Diberkahi di Antara Hajar Aswad dan Pintu Ka’bah
Baca juga : Umroh bintang 5 keuntungan dan kerugiannya?
Multazam adalah ruang kecil yang terletak di antara Hajar Aswad dan pintu Ka’bah.
Tempat ini dianggap sebagai tempat mustajab untuk berdoa, dan banyak jamaah berusaha untuk berdoa di dekat Multazam ketika melaksanakan umroh.
Diyakini bahwa doa yang diucapkan di sini akan dikabulkan oleh Allah Subhanahu wa ta’ala.
Jamaah umroh dan haji sering mencoba memeluk atau mencium Multazam sambil berdoa, mengekspresikan kerendahan hati dan keinginan untuk mendapatkan keberkahan dan ampunan.
Keunikan dan kekhususan tempat ini menambah nilai spiritual saat berada di Masjidil Haram.
-
Maqam Ibrahim Jejak Langkah Nabi Ibrahim
Maqam Ibrahim terletak di dalam Masjidil Haram dan dianggap sebagai tempat yang istimewa karena merupakan tempat di mana Nabi Ibrahim ditempatkan oleh Allah Subhanahu wa ta’ala saat membangun Ka’bah.
Maqam ini memiliki jejak kaki Nabi Ibrahim yang terukir di batu.
Berdoa di dekat Maqam Ibrahim diyakini dapat meningkatkan keistimewaan doa, mengingat hubungan langsung dengan sejarah agung pembangunan Ka’bah.
-
Raudhah Taman Surga di dalam Masjid Nabawi
Baca juga : Berapa biaya umroh Ramadhan 2024?
Raudhah adalah area kecil di dalam Masjid Nabawi di Madinah yang dianggap sebagai salah satu tempat mustajab untuk berdoa.
Tempat ini memiliki keberkahan khusus, dan Rasulullah Shalallaahu Alaihi Wassalaam bersabda bahwa antara rumahnya dan mimbar di Masjid Nabawi adalah taman-taman dari taman-taman surga.
Syaikh Sholeh Al Munajjid hafizhohullah berkata, “Disyari’atkan bagi orang yang menziarahi masjid Nabawi untuk shalat dua raka’at di Ar Roudhoh tempat yang mulia atau mengerjakan shalat sunnah semampu dia karena ada hadits yang menjelaskan keutamaan hal ini.
Dari Abu Hurairah, ia berkata dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Antara rumahku dan mimbarku adalah di antara taman surga.” (HR. Bukhari no. 1196 dan Muslim no. 1391)
Raudhah adalah salah satu dari taman-taman surga tersebut.
Para jamaah yang berdoa di Raudhah diyakini mendapatkan keistimewaan dan keberkahan tambahan.
Keterbatasan tempat di Raudhah sering membuatnya ramai oleh para jamaah umroh dan haji yang berusaha mendekatkan diri kepada Allah Subhanahu wa ta’ala dengan doa-doa mereka.
Kehadiran di Raudhah memberikan kesempatan langka untuk merasakan ketenangan dan keberkahan di dalam Masjid Nabawi.
-
Hijr Ismail
Baca juga : Pilih Umroh Ramadhan awal, akhir, 30 hari?
Hijr Ismail adalah sebuah tempat sebelah utara bangunan Ka’bah, berbentuk setengah lingkaran, dibangun oleh Nabi Ismail alaihissalam, termasuk bangunan suci umat Islam.
Ka’bah sendiri secara keseluruhan dibangun oleh Nabi Ibrahim, kemudian datanglah nabi Ismail membantu bapaknya, dengan membawa batu.
Batu-batu yang dikumpulkan, dalam bahasa Arab disebut hijr. Oleh karena itu bagian ka’bah yang dibangun oleh nabi Ismail dinamakan Hijr Ismail.
Sehingga, bisa disimpulkan, Hijr Ismail merupakan tempat yang mustajab untuk berdoa, karena masih merupakan bagian dari Ka’bah.
Apalagi jika Anda bisa sholat 2 rakaat di tempat ini, pastinya ada banyak keutamaannya.
Tempat Mustajab Untuk Berdoa di Mekkah dan Madinah
Umroh bukan hanya sekadar rangkaian ritual ibadah, tetapi juga perjalanan spiritual yang mendalam.
Tempat-tempat mustajab untuk berdoa selama umroh memberikan kesempatan yang unik bagi para jamaah untuk mendekatkan diri kepada Allah Subhanahu wa ta’ala dengan lebih intens.
Dari Masjidil Haram yang megah hingga Masjid Nabawi di Madinah, setiap tempat memiliki cerita dan keberkahan sendiri.
Momen berdoa di tempat-tempat ini tidak hanya menjadi kenangan indah selama umroh tetapi juga membekas dalam hati para jamaah sebagai pengalaman spiritual yang tak terlupakan.